Sunday, December 12, 2010

UAS CYBER JOURNALISM - Kristiana (915080089)

UJIAN AKHIR SEMESTER

CYBER JOURNALISM






DISUSUN OLEH :
Kristiana
915080089







FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
2010


PERKEMBANGAN CYBER JOURNALISM DI INDONESIA
Era global bisa dibilang memberikan pengaruh pada semua bidang kehidupan manusia tak terkecuali jurnalisme. Munculnya internet memunculkan julukan baru bagi media senior-nya yaitu televisi, radio, media cetak sebagai traditional media. Ini berarti bertambahlah channel bagi para jurnalis untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat yaitu internet, yang disebut sebagai the new media, dimana sifatnya lebih interaktif dan memberikan otonomi kepada user untuk menjadi audience aktif, bahkan secara pada keadaan tertentu, audience memiliki posisi ‘sejajar’ dengan jurnalis.
Perkembangan media online di Indonesia saat ini cukup pesat. Pemain lama di bisnis media online adalah detik.com. Kemudian muncul beberapa media online yang menjadi pelengkap media cetak yang ada.
Namun kini muncul kesadaran pemilik media untuk mengelola media online sebagai bisnis tersendiri. Revolusi ini terlihat pada kompas.com, yang sebelumnya hanya pelengkap media cetak, namun kini menjadi media mandiri yang ikut melaporkan berita dari detik ke detik. Begitu juga dengan okezone.com milik kelompok Media Nusantara Citra (MNC) dan vivanews.com milik kelompok Grup Bakri yang kini memiliki TVOne.
Saat ini, semua media tradisional di Indonesia sedang berlomba membuat versi online seiring dengan perkembangan jumlah pemakai internet di Indonesia. Di mana saat ini, sudah mencapai 25% dari total penduduk Indonesia. Ini artinya dunia jurnalistik di Indonesia sedang memasuki era baru globalisasi informasi yang tentunya tidak akan bisa terhindar dari tantangan yang ada.
Bahkan saat ini banyak blog yang dikelola dengan konsep jurnalisme online. Fenomena ini lekat dengan adanya ”Citizen Journalism” di mana semua orang bisa menjadi jurnalis. Di dunia maya, kini dengan mudah kita temui berita-berita yang mungkin tidak kita temukan di media cetak. Maka melihat perkembangan ini, anda harus siap-siap masuk ke dalam ranah online journalism.


 MATERI PERKULIAHAN CYBER JOURNALISM
Laporan ini akan berisi analisa satu media online berdasarkan materi perkuliahan Cyber journalism yang telah diberikan. Materi perkuliahan tersebut antara lain :
  • Working in Online Journalism
Bekerja sebagai seorang jurnalis online tentu memiliki keharusan untuk menulis berita seaktual dan secepat mungkin. Media online yang ada juga harus interaktif, antara pembaca dengan penulisnya. Selain itu adanya link/tautan dengan halaman web lain akan menambah nilai plus dari media tersebut.
  • News Report
Jurnalis online juga dapat mencari bahan untuk menulis beritanya dari sumber lain di internet. Internet menjadi salah satu tempat yang paling mudah dalam mencari informasi. Informasi yang baik dan buruk menyebar dengan kecepatan yang sama di internet. Oleh karena itu seorang jurnalis online yang baik harus memastikan terlebih dahulu apakah informasi yang diperolehnya benar.
  • Penulisan Online
Penulisan online tetap harus memperhatikan susunan kalimat dengan baik dan benar. Kalimat harus dibuta sederhana dan mudah dimengerti. Kalimat juga disusun dalam kalimat aktif (SPO).
  • Standarts, Law, and Ethics for Online Media
Jurnalisme online yang baik harus memerhatikan hukum dan etika yang berlaku di Indonesia. Jangan sampai melanggar hak cipta seseorang.
  • Bisnis Jurnalisme Online
Jurnalisme online juga membuka gerbang bisnis baru bagi para pengiklan dan situs yang bersangkutan. Situs-situs jurnalisme online dapat mengambil profit dengan cara pemasangan iklan dan mengenakan biaya berlangganan bagi para pengguna.
  • Jurnalisme Online Masa Depan
Dapat dipastikan jurnalisme online akan berkembang pesat di masa depan. Para jurnalis online diharapkan dapat menghadapi perubahan dan tantangan-tantangan baru yang muncul.


WORKING IN ONLINE JOURNALISM
Secara keseluruhan website Pos Kota cukup baik. Website ini memiliki kolom “berita terkini”, yang isinya berita-berita yang terjadi hari ini atau perkembangan dari kasus yang sedang hangat saat ini. Website ini langsung mempublikasikan berita tak lama setelah peristiwa terjadi. Jadi, karakteristik kecepatan penyajian telah ada dalam website ini.
Website ini juga sudah dilengkapi dengan foto-foto, namun video masih sangat jarang ditemukan. Website ini juga dilengkapi dengan link-link ke halaman lain, yang memudahkan pembaca.
Website ini memang sudah menerapkan konsep media interaktif. Namun, tidak tersedia ruang langsung untuk menyalurkan pendapat pembaca. Pembaca harus mengklik dahulu, lalu akan masuk ke halaman lain untuk memasukkan komentar, juga harus memasukkan email terlebih dahulu, dan kemudian akan disaring terlebih dahulu oleh pihak Pos Kota. Hal tersebut tentu saja kurang mencerminkan media interaktif, dimana khalayak tidak bebas untuk memberikan pendapatnya.
Sebaiknya website Pos Kota ini lebih memudahkan para pembacanya yang ingin memberikan pendapat dengan memberikan langsung kotak/tempat untuk memasukkan komentar. Para pembaca yang ingin memberikan komentar juga jangan dipersulit dengan harus memasukkan email.



NEWS REPORT
Hampir semua berita dalam website Pos Kota, wartawan tidak mengambil dari sumber internet lain. Kebanyakan mereka datang ke tempat kejadian untuk wawancara langsung. Tidak ditemukan kutipan dari media online/situs-situs lain dalam website ini. 
Namun Website ini bersedia membagikan beritanya ke situs-situs lain, seperti facebook, Twitter, Myspace, Google, Messenger, Email, dan banyak situs online lainnya. Para pembaca menjadi lebih mudah mencari suatu informasi, bukan hanya dari website itu sendiri saja.
Sebenarnya tidak ada salahnya jika website Pos Kota juga menyadur/mengutip dari situs-situs lain agar dapat lebih memperkaya tulisan atau berita yang ada dalam website Pos Kota.


PENULISAN ONLINE
Penulisan online dalam Website Pos Kota, masih kurang baik. Dalam salah satu artikelnya ditemukan bahwa penulisannya tidak mengikuti standar penulisan yang berlaku yaitu 5W + 1H dan SPO.
Kalimat tersebut tidak memenuhi standart SPO. Urutan SPO nya tidak jelas dan terlalu banyak keterangan dalam kalimat tersebut.
Sebulan berlagak anggota polisi, Dede Supriatna, 44, warga Cipacing, Jatinangor, Kabupaten
               Keterangan                                 S                                         Keterangan
Sumedang, ditangkap polisi Polres Sumedang, saat melakukan operasi Sikat Lodaya, di
                          P                         O                                          Keterangan
Sumedang, Minggu dini hari.

Kalimat tersebut dapat diperbaiki menjadi :
Dede Supriatna ditangkap polisi Polres Sumedang saat melakukan operasi Sikat Lodaya di
             S                   P                             O                                                K
Sumedang pada Minggu dini hari. Warga Cipacing, Jatinangor, Kabupaten Sumedang ini
                                                                                                       S
ditangkap polisi karena sebulan belakangan ini berlagak menjadi polisi.
       P            O                                          K

Unsur 5w + 1H dalam kalimat pembuka tersebut cukup baik, karena mencakup who, where, when, why dan what. Namun dalam kalimat pembuka ini belum dijelaskan how.


  STANDARTS, LAW, AND ETHICS FOR ONLINE MEDIA
Bahasa yang digunakan dalam website Pos Kota terkadang cenderung vulgar dan menggunakan bahasa yang tidak sopan. Contohnya saja dalam artikel diatas, digunakan kata “bugil”, padahal mungkin bisa diperhalus dengan menggunakan kata “tidak berpakaian.”
Seharusnya website Pos Kota lebih dapat menyaring penggunaan bahasa yang baik dan benar agar jangan sampai melanggar standart, hukum dan etika media online yang ada di Indonesia.
Namun sisi positifnya, website Pos Kota tidak mengcopy ataupun melanggar hak cipta milik situs lain. Mereka melakukan semuanya sendiri, mulai dari proses pengumpulan berita hingga proses penulisan berita.
Indonesia sendiri sekarang ini telah mempunyai hukum yang mengatur cybercrime, diantaranya pembentukan ID-SIRTII (Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure), dan UU ITE yang baru disahkan menjadi UU No.11/2008.


BISNIS JURNALISME ONLINE
Sekarang ini jurnalisme online dimanfaatkan pula untuk berbisnis. Suatu media online bisa menghidupi websitenya tersebut dari para pengiklan yang membayar untuk memasang ikalnnya disana.
Dalam website Pos Kota, bisnis jurnalisme online sudah berjalan. Terlihat dari banyaknya iklan-iklan yang mengisi tiap halaman di website ini. Dari halaman utama saja sudah terlihat beberapa iklan yang terselip diantara berita-berita yang ada. Memasuki halaman lain, ada pula iklan-iklan lain di sepanjang kanan halaman website. Banyaknya iklan yang masuk dalam website Pos Kota ini tentu membantu keberlangsungan dan kelancaran website ini sendiri.
Selain dari pengiklan, pendapatan lain yang bisa diperoleh oleh media online adalah melalui biaya berlangganan. Namun website Pos Kota tidak mengenakan biaya berlangganan bagi penggunanya.


JURNALISME ONLINE MASA DEPAN
Seiring perkembangan teknologi dan informasi yang semakin maju tentu akan semakin membawa perubahan besar dalam dunia jurnalisme online. Oleh karena itu para jurnalis online harus selalu bersiap untuk menghadapi tantangan-tantangan baru yang akan muncul. Setiap website juga harus bersiap dan memberikan yang baru agar bisa bersaing dengan media-media saingan baru yang bermunculan.
Tantangan jurnalisme masa depan yang harus dihadapi website Pos Kota adalah lebih menambahkan website Pos Kota dengan berita-berita yang lebih variatif, jangan didominasi oleh berita kriminal saja. Website Pos Kota juga sebaiknya ditambah berita-berita luar negeri agar cakupan pembacanya semakin luas. Penulisan berita juga harus memperhatikan standart penulisan yang benar, jangan hanya main asal tulis saja. Hal terakhir dan yang paling penting adalah membuat website poskota menjadi website yang semakin dipercaya dan didatangi oleh banyak pembaca melebihi media-media online lainnya. 


KESIMPULAN
Perkembangan jurnalisme online tidak dipungkiri akan menggeser media tradisional. Terdapat hubungan erat antara media tradisional dengan internet, hingga pada pertengahan 1990-an hampir semua media nasional di seluruh dunia mulai membuat versi online.
Hal itu terbukti telah terjadi di Indonesia dimana saat ini bisa dibilang semua media tradisional besar di Indonesia sudah memiliki versi online. Sementara portal atau situs informasi, hiburan dan berita yang tidak ada kaitannya dengan media tradisional juga bisa eksis di Indonesia.
Meski di Indonesia belum ada indikasi runtuhnya media cetak, namun tidak menutup kemungkinan hal itu juga akan terjadi di Indonesia. Selain dari munculnya situs media online milik mainstream dan situs online murni, indikasi pergeseran penggunaan media tradisional ke media online di Indonesia juga bisa dilihat dari perkembangan penguna internet yang mencapai 25 % dari total penduduk Indonesia. Selain itu perkembangan mobile phone dan wifi juga saat ini sudah mempermudah masyarakat mengakses internet.
Oleh karena itu media-media online yang telah ada sekarang ini harus bisa menjawab dan mengalahkan tantangan-tantangan yang muncul, sehingga pada akhirnya bisa mempertahankan eksistensinya di masa depan.


 REFERENSI

Foust, James C. 2005. Online Journalism, Principle and Practices of News for The Web. Arizona: Holcomb Hathaway, Publishers. Inc. 

Briggs, Journalism 2.0: How to Survive and Thrive, 2007

Hall, Jim. 2001. Online Journalism, A Critical Primer. London: Pluto Pers 






UAS CYBER JOURNALISM - ELLEN BUDIANTO (915080058)

UJIAN AKHIR SEMESTER MATA KULIAH CYBER JOURNALISM
Oleh : Ellen Budianto  (915080058)

ANALISIS WEB BERITA WWW.VOANEWS.COM

Perkembangan Cyber Journalism di Indonesia
Cyber journalism adalah praktek jurnalistik yang memanfaatkan perkembangan teknologi informasi sebagai basis medianya. Praktek cyber journalism mulai meledak karena perkembangan teknologi informasi dan komputer serta internet yang menjadi esensi “cyber” itu sendiri. Pada awalnya, Negara adidaya, Amerika Serikatlah yang memulai arah cyber journalism ini kepada keadaan yang sekarang.
Di Indonesia sendiri, seiring dengan meningkatnya penggunaan internet dan tentu saja pengaruh dari trend media di era digital, cyber journalism mulai dikenal. Namun sayangnya, saat ini belum ada perhatian dan pendataan yang resmi tentang gambaran cyber journalism yang ada di Indonesia. Masih banyak masyarakat Indonesia yang belum  tentang media baru yang di sebagian negara sudah menjadi channel demokrasi yang efektif bahkan melebihi fungsi yang dimiliki mainstream media.
Hadirnya portal berita seperti detik.com, menjadi salah satu pioneer bermulanya cyber journalism di Indonesia. Hadirnya portal berita online ini sejak lebih dari 10 tahun yang lalu sebenarnya memberikan gambaran tentang kebutuhan masyarakat Indonesia akan pemenuhan berita yang lebih cepat, tanggap, dan akurat, yang seyogyanya bisa dipenuhi oleh karakteristik cyber journalism.
Sejak meningkatnya tanggap teknologi dan kesadaran masyarakat Indonesia akan informasi berdaya guna yang lebih cepat dan ringkas, sejak tahun 2000-an, praktek cyber journalism semakin merambah, bahkan ke media mainstream. Para jawara media konvensional kini juga melirik potensi cyber journalism yang mulai mengintervensi kultur masyarakat, dengan tujuan mengekspansi pasar dan kedudukan mereka dalam industri media.


Masalah yang terkait dengan SAP mata kuliah Cyber Journalism
Masalah-masalah yang terjadi dalam cyber journalism telah dikategorikan ke dalam bab-bab dalam SAP mata kuliah. Berikut adalah penjelasan tiap bab yang akan dibahas.
1.    Working in Online Journalism
Bekerja di bidang jurnalisme online membutuhkan skill yang sedikit berbeda dengan jurnalisme konvensional. Jurnalisme online mengutamakan kecepatan, baik kecepatan dalam mendapat berita maupun peng-update-an berita. Selain itu, pengetahuan tentang teknologi dan bagaimana cara menyajikan berita dengan menarik juga penting dan perlu.
2.    News Report
Dalam news reporting, dijelaskan bahwa jurnalis langsung melaporkan berita dari internet. Era keterbukaan informasi membuat kita lebih cepat dalam mendapatkan data dan informasi yang diperlukan. Hadirnya search engine seperti google.com, bing.com, dan yahoo.com telah membuat pencarian data dengan keyword spesifik mudah dilakukan.
3.    Penulisan Online
Dalam jurnalisme online, penulisan yang dibutuhkan adalah yang singkat dan sederhana, namun tepat sasaran. Untuk itulah, struktur kalimat disusun seefektif dan seefisien mungkin. Standar penulisannya terdiri dari aspek 5W+1H (who, what, when, where, why, dan how) dengan penerapan subjek-predikat-objek (S-P-O). dibahas juga tentang fasilitas voice yang sering ditemukan dalam news website.
4.    Standard, Law, and Ethics for Online Media
Kaitan dengan masalah hukum serta perlindungan legal content berita news website dibahas. Dilindungi oleh Undang Undang No. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Terdapat juga perlindungan hak cipta, kekayaan intelektual, etika jurnalisme online dan standar setiap media yang ada.
5.    Bisnis Jurnalisme Online
Tiga cara utama mendapatkan keuntungan dari jurnalisme online adalah memasang iklan di situs web, mengenakan biaya berlangganan bagi para pengguna, dan memberi “nilai tambah” layanan. Beberapa situs juga menerapkan sistem absen dengan log in setiap kali masuk ke dalam situs untuk memberikan data konkret kepada calon investor iklan.
6.    Jurnalisme Online Masa Depan
Keuntungan yang dimiliki cyber journalism, dari segi mudah dan murahnya dalam pembuatan media ini, telah membuat banyak sekali media cyber yang bermunculan. Hal ini berdampak baik dan buruk untuk jurnalisme di masa yang akan datang. Semua media akan saling bersaing dalam bidang ketepatan dan kecepatan berita.
SAP 9 : BAB 8
WORKING IN ONLINE JOURNALISM
Mengacu pada web yang dianalisis, www.voanews.com, news website ini telah memenuhi sebagian besar kriteria standar penulisan berita online. Mulai dari kecepatan, ketepatan, ragam berita, layanan sharing, dan kemudahan pengaksesannya.
            Sasaran pasar voanews.com adalah pangsa pasar internasional, maka dari itu terdapat pilihan bahasa dan kawasan untuk setiap pembacaan beritanya. Penempatan pilihan yang didesain juga memudahkan viewer yang pertama kali mengakses web ini untuk segera mendapatkan berita yang diinginkannya.
            Penyajian data realtime yang dituntut dalam cyber journalism memang kurang terlihat dalam web ini. Sebab tidak tercantum waktu spesifik posting berita. Yang ditampilkan hanya hari dan tanggal saja. Jika diperhatikan, penyajian berita jika dikaitkan dengan kecepatan, voanews.com lebih mirip media konvensional.
            Sifat interaktif yang dimiliki oleh web ini sudah bagus, terbukti dengan layanan podcast, RSS Feed, dan sharing yang sudah tersedia. Voanews.com juga tidak hanya bisa diakses langsung dari web utama saja, tapi juga bisa melalui twitter dan facebook. Ini merupakan kelebihan lain yang dimiliki, sebab para viewers tidak harus masuk ke dalam web utama untuk mengetahui garis besar berita.


SAP 10 : BAB 9
NEWS REPORT
Dalam cyber journalism, internet menjadi sumber pencarian informasi untuk berita. Dalam voanews.com, hal ini mungkin memang kurang terlihat sebab tidak ada penulisan keterangan sumber berita lewat internet, yang tersedia hanya penulis artikelnya secara langsung. Namun, penempatan gambar yang ada di web ini menunjukkan sumber yang diambilnya. Keterangan di kanan bawah gambar.

Jadi hal ini sesuai dengan prinsip news reporting dalam cyber journalism. Dalam prakteknya, voanews.com menempatkan wartawan-wartawannya dekat dengan sumber berita (tempat kejadian) sehingga kebaruan berita dan sumber yang didapatkan menjadi lebih cepat dan akurat. Selain itu, news reporting yang dilakukan oleh wartawan voanews.com juga bisa lebih dipercaya.



SAP 11 : BAB 10
PENULISAN ONLINE
            Dalam penulisan berita online terdapat standar bahasa yang digunakan. Yaitu 5W+1H (what, when, where, who, why, how), selain itu struktur kalimat yang digunakan juga harus lengkap dan mengandung subyek – predikat – obyek dengan urutan yang tepat.
Dalam prakteknya, penulisan semacam ini sering dilupakan oleh para wartawan demi masuk jadwal deadline dan naik tampil. Selain itu dalam news website ini juga terdapat fasilitas voice. Yaitu berita dibacakan sehingga tidak hanya satu indera saja (mata – membaca) yang bekerja, melainkan juga telinga (didengarkan).
            Format berita voice ini disediakan dengan format .mp3 yang sudah umum digunakan sebagai salah satu format sound terpopuler. Penggunaannya memang tidak pada semua berita, hanya beberapa berita dengan tingkat baca tinggi saja, atau berita-berita yang dianggap penting.



SAP 12 : BAB 11
STANDARDS, LAW, AND ETHICS for ONLINE MEDIA

Sampai saat ini, Indonesia masih belum memiliki peraturan hukum yang jelas tentang cyber journalism. Jadi perlindungan secara hukum untuk wartawan online pun belum ada. Jika ada wartawan online yang terkena tuduhan pidana pencemaran nama baik atau melanggar privasi dan sejenisnya, maka hal itu akan diputuskan langsung di sidang tindak pidana. Wartawan tersebut tidak akan mendapatan perlindungan dan pembelaan yang sifatnya kelembagaan dari PWI atau sejenisnya, karena memang tidak ada dan belum terbentuk. PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) dan AJI (Aliansi Jurnalistik Indonesia) hanya diperuntukkan wartawan media konvensional seperti Koran, majalah, radio, dan televisi. Walaupun demikian, dibuatnya Undang Undang no. 11 tahun 2008 tentang informasi dan Transaksi Elektronik sedikit banyak telah menjadi acuan dan kiblat hukum wartawan online Indonesia jika sampai mereka terlibat dalam masalah legal.
Meskipun tidak mendapat perlindungan dari lembaga kewartawanan, namun pada hakikatnya ketika para jurnalis online tetap menjalankan fungsinya sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial (pasal 3 ayat (1) UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers), dalam menghadapi masalah hukum, dirinya berhak mendapat bantuan hukum dari seorang penasehat hukum yang keseluruhan biayanya harus ditanggung oleh perusahaan pers. Hal ini bisa dilakukan karena hak jurnalis sebagai bagian perusahaan pers yang memiliki saham di perusahaan pers tersebut (pasal 10 UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers) dan jaminan dalam pasal 8 UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers yang mengatur bahwa dalam melaksanakan profesinya, wartawan berhak mendapat perlindungan hukum. 
SAP 13 : BAB 12
BISNIS JURNALISME ONLINE
Jika iklan biasanya menjadi sumber pemasukan yang utama dalam operasional suatu situs web berita pada umumnya, berbeda halnya dengan voanews.com. Hal ini dikarenakan voanews.com tergabung dalam satu perusahaan besar VOA (Voice of America), yaitu sebuah perusahaan broadcasting internasional yang kegiatan operasionalnya didanai oleh Pemerintah Amerika Serikat melalui Departemen Komunikasi.
Selain itu, news website ini bukanlah news website berbayar yang mengharuskan viewersnya untuk mengeluarkan sejumlah uang untuk mendapatkan informasi dari web ini.
Walaupun melihat dari segmentasi pasarnya yang luas dan terpercaya, karena ajeg dan sudah lama berdiri, voanews.com tidak mengizinkan adanya iklan yang terang-terangan dipasang di websitenya. Dapat dilihat layoutnya tidak tersentuh iklan komersial.
SAP 14 : BAB 13
JURNALISME ONLINE MASA DEPAN
            Pada dasarnya, perkembangan cyber journalism yang sangat pesat belakangan ini membuat prediksi para ahli tentang bentuk media di masa depan semakin rancu.  Cyber journalism yang diharapkan akan menjadi wajah media di masa depan dengan segala keunggulannya sampai saat ini masih mengalami tahap perkembangan yang stagnan. Walaupun kualitas beritanya sendiri semakin baik, tapi tidak ditingkahi dengan perkembangan masyarakatnya sendiri. Masih banyak masyarakat di Indonesia yang buta teknologi dan tidak bisa mengikuti perkembangan. Padahal seharusnya dengan dimulainya masa transisi media, media konvergen seperti cyber journalism semakin merengkuh masyarakat yang kebutuhan informasinya semakin lama semakin tinggi.
            Tapi disamping itu, cyber journalism dilihat dari skala global, akan mengalami perkembangan yang sangat pesat. Di dunia global, seperti Amerika dan Eropa, dimana infrastruktur untuk pengembangan dunia cyber khususnya cyber journalism sudah maju dan stabil, media-media konvensional mulai harus mencari strategi baru. Sebab, perkembangan media konvergen sangat kuat. Msayarakatnya sendiri lebih memilih cyber journalism karena lebih cepat dan ringkas. Mengingat waktu adalah komponen yang sangat penting bagi kehidupan industri media.
            Dari analisis yang dilakukan terhadap news website www.voanews.com edisi Indonesia, voanews.com sudah merupakan salah satu contoh cyber journalism yang berkualitas. Karena pada dasarnya, VOA sendiri merupakan perusahaan broadcasting yang sudah bergerak sejak dulu, sehingga standar yang ditetapkan oleh perusahaannya sendiri sudah cukup tinggi.
KESIMPULAN
           
Dari analisis yang dilakukan pada situs web berita www.voanews.com terhadap permasalahan – permasalahan yang dibahas di Satuan Acara Perkuliahan Mata Kuliah Cyber Journalism Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara, situs web berita ini sudah memenuhi sebagian besar kategori cyber journalism yang baik. Dari segi ketepatan berita terutama.
Namun di sisi lain, perlu ada perbaikan dari sisi kecepatan penyajian berita. Perlu adanya pembaruan berita minimal setiap jam utnuk memenuhi pripsip cyber journalism tentang kecepatan. Tetapi diusahakan, walaupun berita cepat, tapi isi tetap akurat dengan standar yang tidak menurun.
 
DAFTAR PUSTAKA
Journalism 2.0, How to Survive and  Thrive, a digital literacy guide for the information age by Mark Briggs
Online Jurnalism, a Critical Primer by Jim Hall
www.voanews.com
Online Jurnalism, Principal and Practices of News for The Web by James C. Foust



OLEH :
ELLEN BUDIANTO
915080058

ANALISA PIKIRAN RAKYAT UAS


Perkembangan Cyber Jurnalisme di Indonesia







Disusun Oleh
Ellen Aprilianti
915080053




Fakultas Ilmu Komunikasi
Universitas Tarumanagara
2010
Perkembangan Cyber Jurnalisme
 Era global yang berkembang pesat sekarang ini memberikan pengaruh pada semua bidang kehidupan manusia tak terkecuali jurnalisme. Kehadiran internet sebagai media baru yang menggantikan media TV, Radio, Cetak dan sebagainay yang di anggap sebagai media tradisional. Internet yang disebut sebagai the new media yang menurut Denis McQuail (2000) lebih interaktif dan memberikan otonomi kepada user untuk menjadi audience aktif, bahkan secara pada keadaan tertentu, audience memiliki posisi ‘sejajar’ dengan jurnalis.
Pengaruh the new media terlihat dari perubahan channel informasi dari media tradisional menjadi online media. Selain itu juga munculnya konsep citizen media yang mendapat tanggapan sceptis dan optimis dari maistream media.
Cyber Jurnalisme merupakan kegiatan mempublikasikan atau melaporkan peristiwa yang bersifat berita yang diproduksi dan disebarkan melalui internet. Maka cyber jurnalistik erat kaitannya dengan media online. Jurnalistik media online dapat hadir secara individual, bukan lembaga, dengan hadirnya blog atau weblog. Pemilik blog tidak hanya dapat menuliskan opini atau pengalalaman pribadi (diary), tapi juga mempublikasikan berita, artikel, dan feature layaknya media komersial. Dalam kegiatan cyber jurnalistik ini, harus memeperhatikan beberapa hal agar hasil berita yang dipublikasikan melalui web maupun blog dapat terlihat baik.
Dalam laporan ini, penulis memilh website Pikiran Rakyat. Website ini merupakan hasil konvergensi dari media cetak yang telah terbit sebelumnya, dan saling mendukung satu sama lain.
Review Perkuliahan Cyber Jurnalism
Berikut ini adalah review perkuliahan dari pertemuan Sembilan hingga keempat belas:
  1. Working in Online Jurnalism
Sebagai jurnalis media online, kecepatan berita merupakan faktor penting. Selain itu media online yang baik juga mempunyai fasilitas multimedia, bisa berinteraksi dan mempunyai link yang saling berkaitan.
  1. News Report
Pembahasan dalam pertemuan ini, mengutamakan bagaimana seorang jurnalis online memanfaatkan mediainternet sebgai bahan rujukan dalam berita yang dibuatnya. Antara lain Wikipedia, google, yahoo, dan website-wbsite resmi lain dibidang pendidikan, kemiliteran dan sebagainya. Walaupun begitu, penulis tidak bisa mempercayai 100% informasi yang ada di internet, harus di teliti lagi sebelum mempublikasikan tulisannya tersebut.
  1. Penulisan Online
Penulisan berita yang benar dengan adanya unsur 5w+1h (what, when, where, why, who, dan how) dan juga memperhatikan susunan kalimat yang berpola S(Subjek) – P (Predikat)- O(Objek). Penulisan berita juga harus menggunakan bahasa yang sesederhana mungkin ahar bisa dimengerti oleh semua khalayak pembaca.
  1.  Standards, Law and Ethics for Online Media
Jurnalisme online harus memperhatikan hukum yang sudah di atur dalam Undang-Undang Republik Indonesia No 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Dan juga harus memperhatiakn Hak Cipta milikny amaupun milik orang lain agar tidak melanggar hukum tersebut. Selain itu, jurnalis juga harus mempunyai etika pprofesi dalam penulisannya, tidak melanggar norma-norma etika dan sebagainya.
  1. Bisnis Jurnalisme Online
Jurnalisme online kini berkembang kedalam dunia bisnis yang mampu mengahasilkan pendapatan bagi situs tersebut, antara lain dengan pemasangan iklan, mengenakan biaya berlangganan.
  1. Jurnalisme Online Masa Depan
Dimasa mendatang, diperkirakan perkembangan dunia online akan meningkat dengan tajam, maka sebagai seorang jurnalis online, harus bisa mengikuti perkembangan tersebut agar karya-karya yang dihasilkannya tidak mati.



Pembuatan Jurnalisme Online dan Organisasi Jurnalisme Online
Pikiran Rakyat online merupakan salah satu website berita online yang sebagian besar sudah menerapkan ciri-ciri jurnalisme online seperti kecepatan penyajiannya. Kecepatan, real-time, multimedia, interkatif dan sebagainya.
Setiap berita baru yang ditampilkan akan langsung masuk ke dalam kolom berita “TERKINI” yang menandakan berita tersebut baru saja dipublikasikan.

Real-time (kapan saja dan di mana saja), masing-masing kota mempunyai ceita dan berita tersendiri yang dengan cepat dipulikasikan ke web Pikiran Rakyat sesuai dengan tempat dan waktu saat kejadian tersebut berlangsung. Jurnalisme online yang baik juga sudah mengedepankan multimedia sebagai pendukung dari berita yang ditmpalikannya, seperti gambar, video dan lainnya. Sayangnya, dalam Pikiran Rakyat online, hanya sedikit sekali berita yang ditampilkan bersamaan dengan gambar maupun multimedia lainnya yang mendukung. Sebagian besar berita yang mempunyai gambar pendukung merupakan berita headline yang ada dalam home web tersebut. Bahkan tidak ditemukan video yang digunakan sebagi pendukung berita.
Salah satu bentuk nyata dari jurnalisme online, yakni adanya media interaktif yang memungkinkan pembacanya langsung bisa mengomentari apa yang mereka baca, dengan tersedianya tempat untuk berkomentar di bawah berita tersebut.
Jurnalisme online sifatnya bebas, masyarakat awampun bisa langsung menjadi pembuat jurnalisme online jika menguasai internet. Maka jurnalisme online tidak memerlukan organisasi resmi, penyunting atau redaktur. Namun, hingga sekarang ini jurnalis online tidak dilindungi oleh organisasi-organisasi layaknya jurnalis cetak maupun tv, seperti AJI, PWI. Mereka harus menghadapi sendiri persoalan hukum yang menjeratnya jika mereka di laporkan ke ranah hukum berkaitan dengan tulisan yang dipublikasikannya.
Kelebihan dari jurnalisme online lainnya adalah keterkaitan informasi yang bisa dengan cepat diakses penggunanya. Dalam situs berita Pikiran Rakyat ada link tautan, yang saling berkaitan antara satu berita dengan berita lainnya.

Berita Newcastle United Taklukkan Liverpool 3-1 merupakan berita olahraga yang saling berkaitan dengan berita olahraga lainnya, langsung di samping berita terkait.
News Report
Dalam penyajian berita, internet juga digunakan sebagai elemen penting untuk reportase berita, khususnya berita internasional atau luar negeri. Di satu sisi, cyberjournalist berhadapan dengan serangkaian ranjau dalam menjalani profesinya. Di sisi lain, cyberjournalist juga memiliki kode etik dan kode perilaku sebagai garis batas profesinya. Garis batas yang harus jelas, sekalipun bisa menjadi abu-abu saat diperdebatkan, namun ada baiknya bukan berubah menjadi garis maya. Bagaimana pun juga cyberjournalist adalah journalist (pewarta/ wartawan/ reporter dan atau editor/ penyunting/ produser pelaksana) yang menggunakan Internet sebagai alat/ sarana kerjanya.
Dalam website pikiran rakyat, berita internasional yang dipublikasikannya, sebagian besar mengambil berita dari BBC News.


Berita di Pikiran Rakyat dan di BBC News memang tidak sama persis penulisannya, namun isi dan maksud berita yang ingin disampaikan adlah sama. Maka pikiran rakyat, mencantumkan kata-kata “Wartawan “BBC” mengatakan…..”, hal ini bertujuan agar tidak melanggar hak cipta atau copyright suatu media.
Penulisan Online
Dalam pengerjaannya, seorang penulis atau pelapor berita dalam dunia online harus bisa menguasai dengan baik bagaimana menulis berita dengan standar penulisan online seperti mengutamakan 5w + 1 h dan menggunakan kalimat berpola S-P-O. Banyak jurnlisme online sekarang yang tidak lagi memperhatikan cara menulis berita yang disebarkannya di internet.
Dalam salah satu berita yang ditampilkan di website PIkiran Rakyat, Lead berita tersebut memang sudah sangat menarik untuk dibaca, tetapi jika diperhatikan penyajian lead tersebut tidak megedepankan kalimat yang berpola S-P-O. yang seharusnya di tulis menjadi;
“BANYUMAS. -Ragil Waluyo Priambodo (22) dituntut hukuman 6 tahun penjara setelah dilaporkan keluarga pacarnya yang terbukti hamil. Ragil dan pacarnya sering membuka situs porno di warung internet dan berhubungan badan layaknya suami-istri sehingga pacarnya yang masih dibawah umur hamil.”
Dalam kutipan kalimat tersebut, mengandung 5w +1h, yang juga merupakan unsur penting dalam penulisan jurnalistik. Who: Ragil Waluyo Priambodo, What: Ragil dituntut hukuman 6tahun penjara, why: karena menghamili pacarnya yang masih dibawah umur, where: Banyumas, when: Rabu, 08/12/2010, How: dilaporkan pihak keluarga pacarnya.


Standart, Law and Ethics for Online Media
Walaupun sifatnya bebas, media online juga tetap menerapkan standar hukum dan etikanya, biasanya ini berkaitan dengan standar operasional penulis berita tersebut. Situs media online juga harus memperhatikan penulisannya, khususnya dalam masalah porografi. Memang sangat sulit untuk mengontrol penulisan dalam media online, karena banyaknya media yang berkembang sekarang ini.

Kutipan artikel di atas, terlalu vulgar dengan menggunakan kata “ngeseks” yang seharusnya bisa diganti dengan kata “berhubungan badan atau berhubungan intim”. Dalam hukum dan etika penulisan jurnalisme online juga di atur tentang hak cipta, yang memang telah di atur dalam UU No19 tahun 2002.
  Supaya terhindar dari pelanggaran hak cipta, blog tersebut bisa menuliskan sumber berita yang ditulisnya, ataupun link website yang terhubung langsung ke berita tersebut. Pikiran Rakyat juga mempublikasikan berita yang dikutipnya dari media lain. Tetapi ia mencantumkan sumbernya, maka ini tidak termasuk dalam pelanggaran hak cipta, melainkan fair use, dimana memungkinkan orang lain untuk menggunakan bagian dari karya ciptanya dalam situasi tertentu.

Bisnis Jurnalisme Online
Jurnalisme online bukan hanya sekedar penyedia informasi. Sekarang ini beberapa situs jurnalisme online mendapatkan uang dari hasil websitenya. Sebuah survey tahun 2002 oleh kelompok indutri menunjukan bahwa setengah dan dua pertiga dari website surat kabar menguntungkan. Jurnalisme online bisa mendapatkan bayarang melalui;
biaya pemasangan iklan di situs website.

Dalam halaman utama website Pikiran Rakyat, langsung terlihat adanya iklan “Honda” (di sebelah kiri) dan iklan baris Pikiran Rakyat (di sebelah kanan). Dengan adanya iklan, bisnis website tersebut akan terus berjalan. Pendapatan Pikiran Rakyat bukan hanya melalui penjualan Koran cetak Pikiran Rakyat, namun juga mendapatkan biaya untuk websitenya melalui iklan di website tersebut. Tidak dapat dipungkiri bahwa pendapatan mengambil pernanan besar dalam menghidupi suatu media, baik online maupun cetak dan lainnya.
Pendapatan lain yang bisa didapat dari situs website adalah pengenaan biaya berlangganan untuk mengakses website tersebut. Tetapi, dalan situs Pikiran Rakyat, tidak ada biaya berlangganan untuk mengaksesnya, semua yang ditampilkan gratis bagi semua pembaca.
Jurnalisme Online Masa Depan
Tantangan bagi jurnalis masa depan adalah dengan adanya konvergensi media. Konvergensi menyajikan peluang dan tantangan bagi jorunalisme online khusus dan untuk jurnalisme pada umumnya.
  Dengan mensyaratkan bahwa wartawan tidak hanya berkonsentrasi pada suatu media tunggal, konvergensi menawarkan kesempatan bagi jurnalis untuk berpikir di luar kotak (outside the box), mengembangkan cara-cara baru untuk menceritakan kisah-kisah tidak dibatasi oleh keterbatasan media tunggal.
Untuk situs Pikiran Rakyat, tantangan jurnalisme masa depan yang dihadapinya adalah lebih mengedepankan berita yang nasional ketimbang dengan berita daerah. Saat ini website Pikiran Rakyat masih banyak mengambil berita-berita daerah, yang berujung pada terjadinya interaksi dengan orang dari daerah yang bersangkutan dan menggunakan bahasa daerah tersebut. Bagi masyarakat nasional yang tidak akrab dengan daerah tersebut, akan menjadi bingung dengan apa yang di tuliskannya.

Selain itu, dengan adanya tantangan jurnalisme masa depan dan perubahan yang ada pada media online lainnya, mengharuskan Pikiran Rakyat untuk membuat berita yang lebih berbobot dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang benar, bukan hanya mengedepankan sensasi pada judul beritanya.

Kesimpulan
Saat ini semua media tradisional di Indonesia sedang berlomba membuat versi online seiring dengan perkembangan jumlah pemakai internet di Indonesia, dimana saat ini sudah mencapai 25% dari total penduduk Indonesia (Tempo, edisi 5 April 2009). Ini artinya dunia jurnalistik di Indonesia sedang memasuki era baru globalisasi informasi.
Tantangan terbesar jurnalis di era globalisasi informasi ini identik dengan persaingan maistream media dengan new media dalam hal ini online media. Pihak yang merasakan dampak cukup besar dengan kehadiran media online adalah jurnalisme yang tentunya telah memiliki channel baru untuk menyebarnya informasi dan berita. Media tradisional yang pada kelahirannya tidak menggunakan channel internet dalam praktek produksi berita kini mau tidak mau harus mengikuti alur media online jika tidak ingin ditinggalkan oleh audiencenya.

Jenis jurnalisme baru yang muncul yaitu online jurnalisme yang diikuti perkembangan citizen journalism telah membuat mainstream media khawatir akan eksistensinya, meski tak banyak media tradisional yang terbuka dengan konsep baru jurnalisme ini. Beberapa media yang terbuka pada bentuk media baru ini mulai menjadikan media online sebagai supporting channel dengan membuat versi online. Sikap terbuka terhadap citizen media dipelopori oleh media sekelas BBC yang menggandeng warga untuk berkolaborasi memproduksi berita.

Daftar Pustaka
Jurnalism 2.0, How to Survive and  Thrive, a digital literacy guide for the information age by Mark Briggs
Online Jurnalism, a Critical Primer by Jim Hall
Online Jurnalism, Principal and Practices of News for The Web by James C. Foust